Update informasi Tanda Gejala Serangan Jantung, dari Blog Cafeiin tentang artikel kesehatan hari ini. Penyakit jantung merupakan penyakit yang mematikan, dan paling sering terjadi diseluruh dunia yang menyerang siapa saja, tetapi penyakit jantung ini biasanya paling banyak menyerang orang yang sudah lanjut usia. Penyakit jantung umumnya disebabkan dikarenakan kurangnya pasokan atau masuknya oksigen yang kurang menuju jantung, sehingga jantung tidak dapat bekerja dengan baik. Serangan jantung merupakan penyakit yang paling ditakuti manusia, dimana penyakit ini paling mematikan. Sehingga penyakit jantung ini disebut degan Silent Killer.
Namun, ada beberapa gejala serangan jantung yang bisa Anda deteksi sejak dini, agar Anda bisa segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Berikut beberapa gejala serangan jantung yang perlu Anda waspadai:
Tanda Gejala Serangan Jantung
Secara normal tingkat pekerjaan yang menguras tenaga dan olahraga menjadi faktor munculnya rasa lelah. Namun jika Anda mudah lelah saat melakukan aktivitas yang ringan, Anda perlu waspada. Lebih dari 60 persen gejala serangan jantung diawali dari kondisi tubuh yang mudah lelah, akibat minimnya oksigen menuju jantung.
Rasa tidak Nyaman di Dada
Rasa tidak nyaman di dada seperti nyeri yang menjalar ke punggung, leher, dan rahang, disertai mata berkunang-kunang, pusing,dan mual juga bisa menjadi tanda-tanda seseorang akan mengalami serangan jantung. Nyeri dada biasanya akan berkurang ketika beristirahat. Namun akan kembali terasa ketika melakukan aktivitas.
Napas Berat
Lebih dari 50% wanita yang akan mengalami serangan jantung kesulitan mengatur ritme bernapas. Kondisi psikologis yang tidak stabil seperti emosi memuncak dan kesedihan mendalam bisa menjadi penyebab napas terasa berat yang mungkin bisa menjadi gejala awal serangan jantung.
Keringat Dingin
Gejala lainnya adalah munculnya keringat dingin disertai dengan napas yang pendek dan tersengal. Ini akan terjadi ketika Anda mulai merasakan rasa tidak nyaman di daerah dada dan sekitarnya.
Gejala umum di atas bisa saja tidak muncul ketika seseorang akan mengalami serangan jantung. Namun, jika Anda mengalami salah satu dari gejala di atas sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui diagnosis lebih lanjut.
Risiko serangan jantung sebenarnya bisa dikurangi sejak dini, yaitu dengan cara menjalankan pola hidup sehat sedini mungkin. Menghentikan kebiasaan merokok, menyisihkan makanan berlemak, menghindari stres, dan rajin berolahraga merupakan langkah yang tepat agar Anda terbebas dari risiko serangan jantung dan penyakit jantung lainnya.
0 komentar:
Post a Comment